Tempat Wisata di Blitar

Blitar adalah sebuah wilayah yang terletak di kaki Gunung Kelud. Bagian selatan dipisahkan oleh Sungai Brantas.

Blitar juga dilintasi oleh pegunungan kapur selatan dan terkenal sebagai penghasil kaolin.

Blitar berasal dari dua suku kata Bahasa Jawa yaitu ‘bali’ dan ‘latar’ yang bermkna, kembali menjadi halaman.

Keadaan tanahnya di dominasi oleh lapisan tanah vulkanis yang subur.

Oleh Sebab itu Blitar terkenal akan berbagai hasil pertanian maupun perkebunan-nya.

Selain terkenal sebagai tempat lahir Bapak Proklamator yaitu Ir. Soekarno, Blitar ternyata menyimpan berbagai tempat wisata menarik.

Gunung Kelud

Gunung Kelud merupakan salah satu gunung berapi aktif yang ada di Jawa Timur, dan memiliki ketinggian sekitar 1.731 mdpl.

Selain melalui Kediri ternyata menikmati puncak Gunung Kelud juga bisa dilakukan via Blitar.

Pendakian via Blitar memiliki keunggulan tersendiri karena bisa mencapai bibir kawah, meskipun membutuhkan perjuangan ekstra untuk mencapai-nya.

Waktu tempuhnya sendiri memerlukan sekitar 4 – 6 jam perjalanan, dengan 4 pos pendakian.

Pendakian Gunung Kelud berlokasi di Gandusari, Tulungrejo, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dengan biaya tiket masuk sebesar Rp15.000.

Gunung Butak

Gunung Butak juga merupakan salah satu destinasi pendakian yang cukup populer.

Gunung yang memiliki ketinggian sekitar 2.686 mdpl ini biasa diakses pendaki via Blitar.

Gunung Butak memiliki 7 pos pendakian yang bisa ditempuh sekitar 6 – 7 jam perjalanan.

Jalur pendakiannya sendiri cukup luas dan landai serta dikelilingi oleh vegetasi tanaman yang cukup lebat hingga padang savana sewaktu mendekati puncak.

Sayangnya belum tersedia parkiran kendaraan khusus bagi pendaki.

Pendakian Gunung Butak berlokasi di Tulungrejo, Gandusari, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dengan tiket masuk Rp7.000.

Bukit Bintang Tumpakwaru

Bukit Bintang Tumpakwaru juga biasa dikenal dengan nama Bukit Soeharto.

Bukit ini memang belum begitu dikenal oleh masyarakat luas. Namun keindahan dari atas bukit ini cukup mempesona.

Keindahan alam dari sisi sebelah utara puncaknya terlihat hamparan sawah yang terbentang hijau.

Sisi bagian timurnya terlihat Gunung Kelud, sedangkan sisi sebelah utara terlihat hutan jati yang luas.

Meskipun beberapa fasilitasnya masih dalam tahap pembangunan.

Bukit Bintang atau Bukit Soeharto berlokasi di Sumberjati, Kademangan, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dan tidak dipungut biaya.

Pantai Tambakrejo

Pantai Tambakrejo berada di wilayah Blitar bagian selatan. Pantai yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia ini terkenal akan ombaknya yang cukup besar.

Pantai ini terbagi menjadi tiga bagian, bagian pertama terletak di ujung timur berupa pantai berpasir.

Bagian tengahnya sendiri berupa pemecah ombak dan paling barat merupakan bangunan dermaga kapal.

Salah satu pesona terbaik adalah menikmati senja dari pantai ini, terutama ketika cuacanya bagus.

Pantai Tambakrejo berlokasi di Tambakrejo, Wonotirto, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dengan biaya masuk sebesar Rp6.000.

Pantai Jebring

Desa Ngadipuro terkenal dengan sebutan surganya pantai dan Pantai Jebring merupakan pantai terluasnya.

Pantai jebring terbuka berkat aktivitas tambang besi yang terkandung di pasirnya dan membuatnya berwarna hitam.

Bagian barat pantai ini terdapat sebuah muara sungai yang cukup lebar. Sementara di bagian timur terdapat tebing yang cukup tinggi.

Selain itu di bagian timur terdapat pula sebuah batu karang yang berbentuk menyerupai payung dan dinamakan batu payung.

Pantai Jebring berlokasi di Ngadipuro, Wonotirto, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dengan tidak dipungut biaya masuk.

Pantai Pangi

Pantai Pangi berada di sebuah cekungan kecil dengan dikelilingi batu karang di bagian kanan dan kirinya.

Pantai ini memiliki ombak yang cukup besar, khas pantai lain di jalur selatan.

Namun karena bentuk pantainya yang berada pada cekungan, pantai ini cukup aman digunakan untuk bermain air atau berenang.

Selain itu tidak jauh dari bibi pantai terdapat deretan pohon pinus. Selain itu terdapat pula sebuah muara yang membentuk telaga payau membuat keistimewaan pantai ini.

Pantai Pangi berlokasi di Tumpakkepuh, Bakung, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dengan tiket masuk sebesar Rp10.000.

Pantai Serit

Blitar memiliki sebuah teluk yakni Teluk Serang, dengan salah satu pantainya yaitu Pantai Serit.

Pantai Serit terletak di ujung barat teluk, dan biasa diakses dengan berjalan kaki melewati tebing.

Pada ujung barat pantainya terdapat tebing karang yang menjorok ke laut dan berbentuk datar seperti panggung.

Pasirnya sendiri berwarna hitam dan cokelat, ada pula beberapa yang bercampur bebatuan.

Karena lokasinya yang cukup tersembunyi, di sini belum terdapat fasilitas yang memadai.

Pantai Serit berlokasi di Serang, Panggungrejo, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dengan tanpa biaya masuk.

Pantai Peh Pulo

Pantai Peh Pulo mungkin belum dikelola resmi oleh pemerintah, namun pesona-nya begitu menarik.

Akses menuju lokasinya membutuhkan perjuangan ekstra, karena jalannya yang lumayan sempit dan banyak tak beraspal.

Meskipun begitu, namun di tempat ini pengunjung masih dapat menjumpai tempat makan.

Keindahan pantainya terletak di pasirnya yang berwarna putih dan lembut.

Selain itu dari bukit yang ada di pantai ini akan terlihat beberapa pulau kecil di sekitarnya.

Pantai Peh Pulo berlokasi di Sumbersih, Panggungrejo, Blitar, buka 24 setiap hari dengan tiket masuk Rp5.000.

Air Terjun Njumeg

Air Terjun Njumeg memiliki ketinggian sekitar belasan meter, dengan kedalaman 10 meter.

Pesona air terjun ini bisa dibilang masih asri, karena memang belum lama ini baru terekspos.

Airnya jernih kehijauan dengan dikelilingi oleh tebing dan tanaman di sekitarnya.

Karena lokasinya yang cukup tersembunyi, fasilitas yang ada pun belum terlalu memadai.

Akses jalan menuju lokasinya juga didominasi oleh jalanan tanah, akan lebih baik kalau berkunjung sewaktu musim kemarau.

Air Terjun Njumeg berlokasi di Ringinrejo, Wates, Blitar, buka setiap hari dari pukul 07.00 – 16.00 WiB dengan tanpa tiket masuk.

Air Terjun Grenjeng

Air Terjun Grenjeng memiliki ketinggian sekitar 20 meter. Selain karena pesona keindahannya ternyata air terjun ini memiliki keunikan-nya tersendiri.

Meskipun berada di daerah selatan Blitar, namun bebatuan kapur tidak terlihat di tempat ini.

Alih-alih bebatuan di dekat air terjun ini berwarna hitam kelam, menyerupai bebatuan purba, terlihat eksotis.

Selain itu keunikan lainnya, yakni airnya tidak mengalir dikala musim kemarau.

Sebaliknya saat musim penghujan debit airnya bisa terlalu deras.

Air Terjun Grenjeng berlokasi di Balerejo, Panggungrejo, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dengan tanpa tiket masuk.

Sumber Ember

Sumber Ember atau yang dikenal dengan nama Sumber Kandangan merupakan sebuah sumber air alami.

Debitnya yang cukup besar membuat dibangun kolam di sekitar sumber air tersebut.

Luas kolamnya kurang dari 30 meter persegi dengan kedalaman 1,5 meter. Airnya jernih dan terdapat ikan-ikan kecil di dalam kolam.

Terdapat pula pohon rindang di sekelilingnya yang membuat tempat ini semakin asri.

Fasilitas yang ada pun cukup lengkap yaitu ruang ganti, toilrt, hingga warung kopi.

Sumber Ember berlokasi di Kandangan, Srengat, Blitar, buka 24 setiap harinya dengan tidak dipungut biaya masuk.

Rambut Monte

Rambut Monte adalah sebuah telaga yang terletak di sekitar perkebunan teh.

Di sekitar rimbun-nya pepohonan yang mengelilingi telaga ini juga terdapat sebuah candi yaitu Candi Rambut Monte.

Tempat ini memang memiliki suasana yang sunyi dan terkesan romantis.

Namun, Rambut Monte juga terkenal akan cerita mistis dan misteri ikan dewa.

Pengunjung dapat menikmati pemandangan telaga dari atas sebuah bangunan beton yang dibangun menjorok ke telaga.

Rambut Monte berlokasi di Krisik, Gandusari, Blitar, buka setiap hari dari pukul 08.00 – 16.00 WIB dengan tiket masuk Rp3.000.

Hutan Pinus Loji Tulungrejo

Tulungrejo sebenarnya adalah sebuah jalur pendakian menuju Gunung Kelud.

Namun selain sebagai jalur pendakian, kawasan hutan pinus di sini dijadikan sebagai destinasi wisata luar ruangan.

Ada yang menjadikannya sebagai area perkemahan hingga kegiatan outbond.

Pepohonan pinus yang lebat memberi kesan sejuk walaupun di tengah terik matahari.

Selain itu, kemudahan akses seperti area parkir yang luas maupun toilet permanen memberikan nilai lebih tempat ini.

Hutan Pinus Loji Tulungrejo berlokasi di Tulungrejo, Gandusari, Blitar, buka setiap hari dari pukul 08.00 – 17.00 dengan tiket masuk Rp5.000.

Perkebunan Teh Sirah Kencong

Perkebunan Teh Sirah Kencong merupakan perkebunan di bawah pengelolaan PTP Nusantara XII, Jawa Timur.

Berada pada sebuah dataran tinggi dengan ketinggian 1000 mdpl.

Selain perkebunan di kawasan ini juga terdapat sebuah air terjun. Kemudian ada juga sebuah candi, yang sayangnya berada dalam kondisi tak terawat.

Selain dapat melakukan aktivitas luar ruangan, pengunjung juga bisa menikmati produk unggulan perkebunan. Produk tersebut yakni teh hitam dengan merk KenTea.

Perkebunan Teh Sirah Kencong berlokasi di Ngadirenggo, Wlingi, Blitar, buka 24 jam setiap harinya dengan tiket Rp10.000.

Penangkaran Rusa Maliran

Penangkaran Rusa Maliran atau Maliran Deer Feeding merupakan sebuah kawasan konservasi yang berada di RPH Sumberingin.

Berbagai aktivitas bisa dilakukan di tempat ini. Pengunjung dapat memeberi makan rusa dangan membeli sayuran yang di sediakan.

Oleh sebab itu, tempat ini bisa dijadikan salah satu destinasi wisata edukatif bersama keluarga.

Area parkir yang disediakan juga cukup luas dengan akses jalan yang mudah dijangkau.

Penangkaran Rusa Maliran berlokasi di Jatilengger, Ponggok, Blitar, buka setiap hari dari pukul 08.00 – 16.00 WIB dengan tiket masuk sebesar Rp2.000.

Kesambi Trees Park

Kesambi Trees Park merupakan wahana luar ruangan yang berada dalam kawasan Penangkaran Rusa Maliran.

Sejumlah wahana dan spot menarik tersedia di sini seperti, area remaja, camping deck, view deck, arboretum, gift shop, forest corner, dan kafetaria.

Bahkan ada wahana khusus yang diperuntukkan sebagai playground anak-anak.

Kesambi Trees Park bisa dijadikan sebagai destinasi wisata keluarga untuk mengisi akhir pekan maupun hari libur.

Kesambi Trees Park berlokasi di jatilengger, Ponggok, Blitar, buka setiap hari dari pukul 08.00 – 16.30 dengan tiket masuk sebesar Rp10.000.

Taman Pecut

Taman Pecut adalah sebuah kawasan ruang terbuka hijau yang berada di pusat Kota Blitar.

Lokasinya berada tepat di sebelah selatan alun-alun. Salah satu ikon taman ini adalah patung tangan yang membawa pecut.

Patung inilah yang menjadi cikal bakal pemberian nama tempat ini. Ikon pecut tersebut merupakan salah satu pusaka Bupati ke-3 Blitar, Pangeran Sosrohadinegoro.

Setiap malam minggu terdapat atraksi air mancur bergoyang yang mengikuti alunan musik dan berwarna-warni.

Taman Pecut berlokasi di Kepanjen Lor, Kepanjen Kidul, Blitar, buka dari pukul 06.00 – 23.00 dan tanpa biaya masuk.

Fish Garden

Salah satu wisata edukatif bagi anak untuk mengetahui jenis-jenis ikan air tawar adalah Fish Garden.

Memiliki puluhan jenis ikan air tawar yang tertata rapi dalam berbagai aquarium. Selain itu ada pula wahana terapi ikan, kolam renang anak, dan taman kelinci.

Setiap anak yang berkunjung juga akan diberi ikan sewaktu pulang.

Salah satu koleksi-nya yang cukup unik adalah ikan Arapaima Gigas yaitu spesies ikan air tawar terbesar yang berasal dari perairan Sungai Amazon.

Fish Garden berlokasi di Pakunden, Sukorejo, Blitar, buka setiap hari dari pukul 08.00 – 17.00 WiB dengan tiket masuk Rp13.000.

Candi Penataran

Memiliki nama asli Candi Palah, Candi Penataran merupakan komplek candi Hindu Siwatis yang berada di Blitar.

Berada pada ketinggian 45o mdpl, candi ini diperkirakan di bangun semasa Raja Srengga dari Kerajaan Kadiri.

Candi yang dibangun sekitar tahun 1200 M ini digunakan sampai masa pemerintahan Wikrawardhana, Kerajaan Majapahit sekitar tahun 1415 M.

Komplek candinya terbagi menjadi bagian gerbang, pelataran depan, tengah, dan dalam, susunannya menyerupai pura di Bali.

Candi Penataran berlokasi di Penataran, Nglegok, Blitar, buka setiap hari dari 08.00 – 17.00 WIB dengan tiket Rp3.000.

Perpustakaan Bung Karno

Perpustakaan yang berada di dalam kawasan Makam Bung Karno ini dibuka pada 3 Juli 2004.

Koleksi buka yang tersedia terdiri dari berbagai tulisan karya Ir. Soekarno.

Selain itu, terdapat juga berbagai buka hasil karya orang mengenai sosok proklamator tersebut.

Berbagai koleksi Presiden pertama Indonesia juga ada di sini, seperti Lontar Probolinggo.

Kawasan ini juga sangat mudah dijangkau karena berada di pusat kota. Perpustakaan ini bisa menjadi destinasi wisata sejarah.

Perpustakaan Bung Karno berlokasi di Bendogerit, Sananwetan, Blitar, buka dari pukul 08.00 – 16.00 WIB dengan tiket Rp3.000.

Makam Bung Karno

Makam Sang Proklamator sekaligus Presiden pertama RI ini menjadi salah satu magnet bagi pengunjung di Blitar.

Kompleks makam yang memiliki luas 1,8 hektare ini selalu ramai oleh pengunjung baik pelajar, mahasiswa, peziarah, maupun masyarakat umum.

Bangunan makamnya sendiri berbentuk joglo, dengan ciri khas bangunan yakni Cungkup Astana Mulyo.

Selain terdapat makam di tempat ini juga memiliki fasilitas lain seperti, perpustakaan, museum, tempat ibadah, dan pendopo.

Makam Bung Karno berlokasi di Bendogerit, Sananwetan, Blitar, buka dari pukul 07.00 – 16.00 WIB dengan tiket Rp3.000.