Rindu jalan-jalan? Kami juga! Cari info wisata yang pas untuk kamu, hanya disini!
Apa yang kalian pikirkan jika mendengar kata pasar apung?
Mungkin kalian akan langsung mengasosiasikan dengan suasana pasar tradisional yang ada di sungai-sungai Pulau Sumatera dan Kalimantan.
Atau seperti pasar apung di Thailand dan Vietnam yang sering terlihat di film.
Bicara mengenai pasar apung, ternyata di Pulau Jawa pun ada loh, tepatnya di dataran tinggi Lembang.
Pasar apung di Lembang tentunya punya keunikan tersendiri, apalagi karena berpadu dengan udara dataran Lembang yang sejuk.
Penasaran?
Simak ulasan singkat berikut.
Review Floating Market Lembang
Sesuai dengan namanya, Floating Market Lembang merupakan destinasi wisata di Lembang yang mengusung konsep pasar apung.
Jika pasar apung umumnya berada di atas sebuah sungai, maka beda hal nya dengan Floating Market Lembang, sebab terletak di atas sebuah danau.
Bisa dibilang Floating Market Lembang ini adalah satu-satunya destinasi wisata keluarga di Jawa Barat yang mengusung tema pasar apung tradisional.
Sensasi berbelanja di atas perahu yang menjual aneka sayur, lauk-pauk, ikan, dan lainnya ini bisa dirasakan oleh wisatawan yang datang.
Selain berjualan ala pasar tradisional, khusus pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu, Floating Market Lembang juga menyediakan food court dan aneka oleh-oleh khas Sunda.
Ada pula taman bermain dan restoran atau kulineran di sekitaran danau yang selalu buka setiap harinya.
Danau tempat Floating Market Lembang ini berada dulunya merupakan sebuah danau alami bernama Situ Umar. Dulunya danau ini juga difungsikan sebagai area pemancingan.
Akhirnya pada Desember 2012 silam, tempat ini berubah konsep menjadi Floating Market seperti saat ini.
Floating Market Lembang berada di atas lahan seluas 7,2 hektar dan rencananya masih akan terus dikembangkan.
Beberapa wahana menarik yang juga ada di kawasan wisata ini adalah seperti Taman Angsa, Taman Kelinci, permainan air, Kampung Leuit, dan spot menarik lainnya.
Wahana di Floating Market Lembang
Kawasan wisata Floating Market Lembang yang luas ini memang tidak hanya berisi pasar apung saja.
Sebab ada banyak wahana menarik lain yang bisa membuat liburan kalian menjadi semakin seru dan asyik. Berikut ini beberapa wahana menarik yang ada di Floating Market Lembang.
1. Floating Market
Wahana pertama yang wajib dikunjungi tentu saja adalah floating market atau pasar apung.
Selain karena sensasi jual beli di atas air, alat transaksi yang digunakan juga terbilang unik.
Karena untuk bisa belanja makanan di Floating Market Lembang ini Anda harus menggunakan koin-koin yang dapat ditukar dengan uang anda.
Di Floating Market Lembang ini ada 4 jenis koin yang bisa digunakan. Jenis koin tersebut antara lain adalah:
- Koin kuning setara Rp5.000
- Koin biru setara Rp10.000
- Koin pink setara Rp50.000
- Koin oranye setara Rp100.000
2. Taman Angsa
Taman Angsa ini bisa mnejadi pilihan yang cocok untuk dikunjungi bersama dengan anak-anak.
Di Taman Angsa pengunjung bisa berfoto atau memberi makan unggas berwarna putih. Tetapi pengunjung juga mesti berhati-hati, sebab terkadang Angsa akan mematuk jika terganggu.
3. Taman Kelinci
Selain Taman Angsa, ada pula Taman Kelinci di kawasan wisata Floating Market Lembang.
Binatang lucu dan menggemaskan ini akan lebih jinak jika diajak bermain bersama dengan anak-anak. Selain berfoto bersama, pengunjung juga bisa sembari memberi makan kelinci.
4. Rainbow Garden
Wahana yang terbilang baru di kawasan wisata Floating Market Lembang ini bernama Rainbow Garden.
Seperti namanya, tempat ini berisi deretan bunga-bunga hias yang tertata rapi dan berwarna-warni layaknya pelangi. Biasanya pengunjung akan berjalan-jalan mengitari taman ini.
5. Permainan Air
Aneka permainan air di danau yang ada di Floating Market Lembang tentunya merupakan salah satu wahana unggulan tempat ini.
Beberapa permainan air tersebut diantaranya yaitu, kereta air, kano, sepeda air, paddle boat anak, atau sampan keluarga yang bisa disewa oleh pengunjung.
6. Minatur Kereta Api
Floating Market Lembang juga memiliki sebuah taman edukatif berisi miniatur kereta api yang persis seperti aslinya.
Taman Miniatur Kereta Api ini bahkan dilengkapi dengan beragam bangunan seperti rel kereta api, pintu perlintasan, gedung-gedung, stasiun, dan banyak lainnya.
7. Becak dan Mobil Mini
Wahana selanjutnya adalah area penyewaan becak dan mobil yang berukuran mini.
Pengunjung bisa menyewa becak dan mobil mini yang disediakan untuk mengelilingi kawasan wisata Floating Market Lembang.
Wahana ini tentu saja lebih cocok diperuntukkan bagi anak-anak.
8. Kota Mini
Selain Raibow Garden, wahana menarik yang terbilang baru di Floating Market Lembang adalah Kota Mini.
Seperti namanya, suasana kota berukuran mini lengkap dengan sarananya ada di sini. Selain itu, bagi anak-anak disediakan pula arena peran dan aktivitas berbagai macam profesi.
Baca selengkapnya: Review Kota Mini Lembang.
9. Studio Kostum Khas Jepang dan Korea
Studio kostum ini berisi pakaian tradisional khas dari negara Jepang dan Korea seperti Kimono dan Hanbok.
Pengunjung bisa mencoba mengenakan pakaian tradisional tersebut lengkap dengan aksesoris yang digunakan. Selain itu, bisa juga berfoto di luar studio sesuai selera.
10. Kampung Leuit
Pada bagian belakang Floating Market Lembang, ada sebuah area bernama Kampung Leuit yang menghadirkan suasana pedesaan tradisional Sunda.
Kampung ini dilengkapi dengan sawah dan saung di tengahnya yang bisa dipakai sebagai tempat makan atau untuk bersantai.
11. The Rock
The Rock adalah wahana instagenik bagi pengunjung yang gemar berburu foto atau selfie.
Salah satu daya tarik wahana ini adalah latar belakang fosil batu yang menarik sesuai dengan namanya, The Rock. Batuan ini akan membuat nuansa zaman prehistorik pada hasil foto di sini.
12. Hijab Swimming Pool
Wahana yang relatif masih baru di Floating Market Lembang adalah Hijab Swimming Pool. Kolam renang ini memang dibuat khusus untuk perempuan berhijab.
Kolam renang dengan desain indoor ini pastinya akan dirasa lebih nyaman bagi wanita berhijab yang ingin berenang.
Lokasi Floating Market Lembang
Floating Market Lembang berlokasi di Jl. Grand Hotel No.33E, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Jam Operasional
Buka setiap hari sesuai dengan jam operasional yang berlaku, yaitu:
- Senin-Kamis pukul 09.00 – 19.00 WIB
- Sabtu-Minggu dan hari libur pukul 08.00 – 20.00 WIB
Jika belum cukup puas untuk menikmati apa saja yang ada di tempat ini, Anda juga bisa menginap di sekitar area wisata Floating Market di Lembang ini.
Baca juga Tempat Wisata di Lembang lainnya.
Rute Menuju Floating Market Lembang
Bagi pengunjung yang akan berwisata menuju Floating Market Lembang.
Berikut ini beberapa rute yang bisa ditempuh baik dengan menggunakan kendaraan pribadi maupun dengan transportasi publik.
Beberapa rute perjalanan yang bisa dipilih adalah sebagai berikut:
1. Via kendaraan pribadi motor & mobil
Bagi Anda yang menggunakan kendaraan pribadi maka gunakan lah rute sebagai berikut.
Rute ini lebih cocok dilewati dengan mobil karena menggunakan jalan tol, bagi yang menggunakan motor maka mungkin akan menempuh rute jalan yang lebih panjang dan lebih lama.
a. Dari Bandung
Bagi kalian yang datang dari Bandung, maka pilihan rute perjalanan sebagai berikut.
Dari Kota Bandung pergilah ke Pasirkaliki lalu Sukajadi menuju Jalan Dr. Setiabudi kemudian lanjutkan ke Jalan Raya Lembang – Pasar Panorama – Grand Hotel dan sampai di Floating Market Lembang.
b. Dari Jakarta dan sekitarnya
Apabila kalian datang dari Jakarta dan sekitarnya atau Jabodetabek maka gunakan lah Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) lalu keluar di Exit Tol Subang.
Setelah itu ikutilah rute sebagai berikut, Subang – Cijambe – Jalan Cagak – Ciater – Cikole – Tangkubanparahu – Pasar Panorama – Grand Hotel dan sampai di Floating Market Lembang.
c. Dari Semarang, Yogyakarta, Solo, Malang, dan Surabaya
Apabila kalian datang dari daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur maka gunakanlah Jalan Tol Trans Jawa hingga sampai di Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dan keluar di Exit Tol Subang.
Setelah itu ikutilah rute sebagai berikut, Cibogo – Subang – Cijambe – Jalan Cagak – Ciater – Cikole – Tangkubanparahu – Pasar Panorama – Grand Hotel dan sampai di Floating Market Lembang.
d. Dari Tasikmalaya dan Banyumas
Bagi kalian yang datang dari arah selatan atau melalui Jalur Jalan Selatan maka lakukanlah perjalanan hingga sampai di Nagreg.
Setelah itu lalu ikutilah rute jalan sebagai berikut, Bypass Cicalengka – Cileunyi – Jalan Tol Purbaleunyi – Exit Tol Pasteur – Pasteur – Sukajadi – Dr. Setiabudi – Jalan Raya Lembang – Pasar Panorama – Grand Hotel dan sampai di Floating Market Lembang.
2. Via Transportasi Umum
Jika kalian yang menggunakan transportasi umum maka kalian bisa memilih beberapa moda transportasi sebagai berikut.
Rute perjalanan dengan menggunakan transportasi publik ini akan sangat relatif tergantung dari kategori dan pihak penyedia layanan jasa transportasi.
a. Via kereta
Jika menggunakan kereta api, maka kalian bisa turun di Stasiun Bandung atau Stasiun Kiaracondong.
- Bagi kalian yang turun di Stasiun Bandung, ikutilah rute sebagai berikut. Stasiun Bandung keluar lah di pelataran utara atau di Jalan Kebon Kawung. Kemudian naiklah angkot L300 krem/hitam jurusan Stasiun Hall-Lembang dan turun di Jalan Grand Hotel dekat Floating Market Lembang.
- Bagi kalian yang turun di Stasiun Kiaracondong, ikutilah rute sebagai berikut. Stasiun Kiaracondong naik angkot 15 jurusan Margahayu Raya-Ledeng turun di Terminal Ledeng. Lalu naik angkot L300 krem/hijau jurusan Ciroyom-Lembang atau L300 krem/hitam jurusan Stasiun Hall-Lembang dan turun di Jalan Grand Hotel dekat Floating Market Lembang.
b. Via bus
Jika menggunakan transportasi bus, maka kalian bisa turun di Terminal Cicaheum atau di Terminal Leuwipanjang.
- Bagi kalian yang turun di Terminal Cicaheum naiklah angkot hijau/hitam 05 jurusan Cicaheum-Ledeng turun di Terminal Ledeng. Lalu naik naik angkot L300 krem/hijau jurusan Ciroyom-Lembang atau L300 krem/hitam jurusan Stasiun Hall-Lembang dan turun di Jalan Grand Hotel dekat Floating Market Lembang.
- Bagi kalian yang turun di Terminal Leuwipanjang naiklah bus jurusan Bandung-Subang-Indramayu kemudian turun di pertigaan Jalan Raya Lembang dan Jalan Grand Hotel. Lalu jalan kaki sejauh kurang lebih 500 meter di Jalan Grand Hotel menuju Floating Market Lembang.
c. Via pesawat
Apabila menggunakan pesawat maka kalian bisa turun di Bandara Husein Sastranegara. Lalu dari bandara, kalian bisa jalan kaki atau naik ojek sejauh 1 Km ke perempatan Jalan Padjajaran-Jalan Abdul Rahman Saleh-Jalan Aruna.
Naiklah angkot L300 krem/hijau jurusan Ciroyom-Lembang dan turun di Jalan Grand Hotel dekat Floating Market Lembang.
Harga Tiket Masuk
Harga tiket masuk yang diberlakukan di kawasan wisata Floating Market Lembang adalah sebagai berikut:
Kategori | Jenis | Harga Tiket |
Pintu Masuk | Senin-Jum’at | Rp20.000/orang |
Sabtu-Minggu dan hari libur | Rp25.000/orang | |
Parkir motor | Rp5.000/3 jam | |
Parkir mobil | Rp10.000/3 jam | |
Parkir bus | Rp25.000/3 jam | |
Wahana Permainan | Taman Minatur Kereta Api | Rp20.000/anak |
Sepeda Listrik | Rp35.000/anak | |
Taman Kelinci | Rp20.000/anak | |
Becak dan Mobil Mini | Rp20.000/anak | |
Kampung Leuit | Rp20.000/orang | |
Outbond Anak | Rp25.000/anak | |
Mancing Magnet | Rp20.000/anak | |
ATV | Rp80.000/orang | |
Choo Choo Train | Rp20.000/orang | |
Boat Carousel | Rp25.000/orang | |
Bicycle | Rp20.000/orang | |
Offroad | Rp30.000/orang | |
Flying Fox Anak | Rp30.000/anak | |
Kota Mini | Rp25.000/orang | |
Rainbow Garden | Rp10.000/orang | |
Hijab Swimming Pool | Rp50.000/orang khusus wanita | |
Kano | Rp50.000/2 orang durasi 30 menit | |
Sampan | Rp70.000/4 orang durasi 30 menit | |
Sepeda Air | Rp50.000/2 orang durasi 30 menit | |
Paddle Boat | Rp30.000/orang durasi 30 menit | |
Kereta Air | Rp20.000/orang durasi 30 menit | |
Trigo | Rp70.000/orang | |
Penyeberangan danau | Rp1.000/sekali seberang | |
Kostum khas Jepang dan Korea | Mulai dari Rp75.000/orang | |
Melukis kaos | Rp60.000/orang | |
Melukis keramik | Rp60.000/orang |
Aktivitas yang Bisa Dilakukan
Sebagai suatu kawasan wisata keluarga, Floating Market Lembang tentu saja menawarkan berbagai kegiatan seru bagi pengunjung yang datang.
Nah, kegiatan berikut ini bisa kalian lakukan saat berkunjung ke Floating Market Lembang, beberapa di antaranya adalah.
1. Wisata Belanja
Siapa sih yang nggak suka jajan?
Salah satu hal yang tidak boleh terlewat saat berkunjung ke wisata Floating Market Lembang adalah berbelanja alias jajan.
Nah, apalagi karena konsep yang diusung oleh tempat ini yaitu pasar apung tradisional, maka cobalah membeli barang dan kuliner yang dijajakan di sini, sebuah sensasi baru tentunya.
2. Mengunjungi beragam wahana
Banyaknya wahana yang disediakan oleh pengelola kawasan wisata Floating Market Lembang memang sengaja dibuat untuk menghibur pengunjung.
Jika kalian tidak bisa mencoba semuanya setidaknya pilihan beberapa wahana yang dirasa menarik, jangan lupa ajaklah orang terdekat.
3. Wisata kuliner
Sajian kuliner di Floating Market Lembang ini bisa jadi tempat untuk mengisi perut yang kosong.
Apalagi jika pada akhir pekan, ada food court apung yang siap menyambut wisatawan. Nah, jangan sampai melewatkan kegiatan bersantap kuliner pada spot yang telah disediakan.
4. Berjalan-jalan
Kegiatan sederhana yang bisa kalian lakukan di kawasan wisata Floating Market Lembang adalah berjalan-jalan.
Namun jangan salah, berjalan-jalan mengelilingi Floating Market bisa menjadi seru loh, apalagi banyak spot foto menarik dan suasana dataran Lembang yang sejuk.
5. Bemain dan belajar
Floating Market Lembang memang mengangkat konsep wisata keluarga. Jadi jangan heran jika banyak ditemui wahana permainan yang dibuat khusus untuk anak-anak.
Selain bermain, anak-anak bisa juga sekaligus belajar, seperti mengenal flora dan fauna hingga melatih kreatifitas.
Tips Berkunjung ke Floating Market Lembang
Sebelum mengunjungi kawasan wisata Floating Market Lembang, baiknya kalian memperhatikan beberapa tips berikut ini.
Selain agar liburan kalian semakin menyenangkan, beberapa tips berikut ini juga dapat membantu liburan kalian di Floating Market Lembang.
1. Datang lebih awal
Untuk menghindari kemacetan, cobalah untuk berkunjung ke Floating Market Lembang di pagi hari.
Banyaknya destinasi di dataran Lembang bisa berpotensi menyebabkan kemacetan, terutama pada siang atau sore hari, jadi datanglah lebih awal saat jalan masih lengang.
2. Hindari peak season
Berkunjung saat peak season juga dapat membuat liburan kalian kurang maksimal.
Banyaknya pengunjung yang datang akan membuat kalian sering terjebak pada antrean atau kemacetan di jalan.
Maka jika memungkinkan, berkunjung lah ketika low season dan menghindari hari libur.
3. Tukar koin sesuai kebutuhan
Karena segala macam transaksi yang digunakan di dalam Floating Market Lembang hanya bisa dilakukan dengan koin.
Agar sesuai dengan kebutuhan cobalah untuk menentukan wahana yang akan kalian kunjungi dan sisakan koin secukupnya untuk berbelanja atau wisata kuliner.
4. Bawa barang secukupnya
Untuk mengurangi beban bawaan kalian selama ada di dalam kawasan wisata Floating Market Lembang maka bawalah barang secukupnya saja dan sisanya disimpan di bagasi.
Bawalah barang yang penting saja seperti kamera, handphone, uang tunai, tas, dan lain sebagainya.
5. Jaga kebersihan & ketertiban
Menjaga kebersihan dan ketertiban tentu saja menjadi tips yang harus selalu kalian perhatikan.
Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, maka perhatikan aturan yang ada di kawasan wisata Floating Market Lembang serta buanglah sampah pada tempatnya demi kenyamanan umum.
Floating Market Lembang ini salah satunya, perpaduan pasar apung tradisional dan sejuknya udara dataran tinggi Lembang menjadi sebuah sensasi wisata unik.
Jika selama ini pasar apung mungkin hanya bisa ditemui di Pulau Sumatera atau Pulau Kalimantan, kini dengan mengunjungi Lembang, kalian sudah bisa merasakan sensasi belanja di atas perahu.
Selamat Berwisata!
Apa Kata Pengunjung?
Berikut ulasan dari para pengunjung Floating Market Lembang: